Tems Investigation Dengan Metode Perbandingan Kinerja Qos Sebagai Acuan Evaluasi Kualitas Jaringan Data Selular

Abstract

Artikel ini membandingkan kinerja QoS (Quality of Service) antara dua operator yaitu Operator TE dan Operator IN dengan berdasarkan parameter delay, throughput, dan packet loss yang diukur di beberapa area sektor. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan perangkat TEMS Investigation pada sektor pemukiman dengan mempertimbangkan kepadatan traffic jaringan dan waktu pengukuran (jam sibuk dan jam normal). Hasil pengukuran menunjukkan bahwa Operator TE memiliki delay yang lebih baik di sektor II (33,92 ms) dibandingkan Operator IN (34,39 ms), sementara Operator IN unggul dalam throughput (37,82 Mb/s) dan packet loss (1,64%) di sektor III. Pada pengukuran waktu normal, Operator IN lebih baik dalam nilai throughput (38,01 Mb/s) dan packet loss (1,64%), meskipun Operator TE sedikit lebih unggul dalam delay (34,01 ms). Secara keseluruhan, Operator IN menunjukkan kinerja yang lebih konsisten, dengan kualitas lebih baik pada parameter throughput dan packet loss dibandingkan Operator TE. Kedua operator berada dalam kategori sangat baik untuk delay, sedang untuk throughput, dan baik hingga sangat baik untuk packet loss menurut standarisasi TIPHON, yang menunjukkan kualitas jaringan yang cukup memadai pada kedua operator.